Cek pajak motor Honda CRF 2020

Cek Pajak Kendaraan Honda CRF 2020

Silahkan Masukkan Nomot Plat Kendaraan yang ingin anda cek datanya

Plat

-- Kode plat -- BL BB BK BA BM BH BD BP BG BN BE A B D E F T Z G H K R AA AB AD AE AG L M N P S W DK DR EA DH EB ED KB DA KH KT DB DC DD DL DM DN DT DE DG DS

Nomor

Seri

No rangka

Provinsi

-- Pilih Provinsi -- Aceh Bali Bengkulu DI Yogyakarta DKI Jakarta Gorontalo Jambi Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Kalimantan Barat Kalimantan Selatan Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Kalimantan Utara Kepulauan Bangka Belitung Kepulauan Riau Lampung Maluku Maluku Utara Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Papua Papua Barat Riau Sulawesi Tenggara Sulawesi Selatan Sulawesi Barat Sulawesi Tengah Sulawesi Utara Sumatera Barat Sumatera Selatan Sumatera Utara

Honda CRF adalah payung model untuk motor off-road Honda mencakup motocross (CRF-R), enduro/closed course (CRF-RX/X), hingga dual-sport/adventure ringan (CRF-L/Rally) serta mini trail pemula (CRF-F). Filosofinya konsisten: rangka ringan dan kuat, suspensi bertravel panjang, geometri lincah, serta mesin torsi bawah menengah yang gampang dikontrol di tanah.

Di banyak negara, CRF juga menjadi pintu masuk legal jalan raya lewat varian L/Rally (lampu, spion, knalpot emisi), sementara varian kompetisi fokus pada bobot dan performa maksimum.

Varian utama & peruntukan

• CRF-R (mis. CRF250R/CRF450R): motocross murni untuk sirkuit tanah; power meledak, bobot sangat ringan, tanpa peranti jalan raya.
• CRF-RX/X: enduro/HS lebih serbabisa; tangki biasanya lebih besar, rasio gigi dan mapping mesin disetel untuk trek alam.
• CRF-L (CRF150L, CRF300L): dual-sport yang legal jalan; suspensi panjang tetap, namun karakter mesin halus dan hemat untuk harian.
• CRF250/300 Rally: turunan L dengan fairing/windscreen, tangki lebih besar, dan proteksi lebih baik untuk jelajah jauh.
• CRF-F (CRF50F/110F/125F/150F): mini trail/rekreasi untuk belajar dan fun off-road keluarga.

CRF mengandalkan rangka baja atau aluminium (tergantung kelas) dengan kekakuan seimbang agar stabil tetapi tetap mudah “dipatahkan” di tikungan tanah. Fork USD (atau teleskopik pada entry) dan monoshock Pro-Link memberi kontrol saat lompatan, whoops, maupun bebatuan.

Roda 21 inci depan / 18–19 inci belakang pada trail/dual-sport menjaga “menggelinding” di rintangan, sedangkan setang lebar, jok ramping, dan bodi kurus memudahkan body positioning berdiri di peg.

Mesin keluarga CRF beragam dari SOHC/DOHC 1-silinder (150–300 cc pada L/Rally) hingga DOHC 4-tak balap (250/450R). Benang merahnya: torsi bawah menengah kuat, throttle presisi, dan penyaluran tenaga yang bisa diprediksi.

Varian balap (R/RX) agresif dan menuntut interval servis rapat dan butuh bahan bakar/oli berkualitas. Varian L/Rally lebih “ramah hidup”: mapping jinak, pendinginan terjaga, konsumsi irit, serta transmisi 5–6 percepatan yang cocok untuk tanah dan aspal.